Kamu salah satu mahasiswa senior? Sebaiknya, kamu sedikit menurunkan gengsimu itu. Banyak mahasiswa senior yang begitu tekun mempersiapkan ...
Kamu salah satu mahasiswa senior? Sebaiknya, kamu sedikit menurunkan gengsimu itu. Banyak mahasiswa senior yang begitu tekun mempersiapkan kelulusannya dengan serius. Mereka mulai menyiapkan judul skripsi dan mengonsultasikannya dengan dosen pembimbing, membuat proposal penelitian dan mulai mengerjakan skiripsi.
Hal itu pasti akan memberikan kesan bahwa mahasiswa senior terkesan tegang dan penuh ambisi. Mungkin mahasiswa baru akan takut untuk sekedar menyapa seniornya dengan melihat kondisi seniornya yang begitu tegang dan kelihatan seperti kurang bersahabat.
Tak apa, hal itu masih jauh lebih baik dibandingkan sebagai seorang senior kamu bersikap seperti diktaktor yang seolah-olah menjadi penguasa kampus. Senior yang menggunakan masa-masa akhir kuliahnya dengan melakukan sesuatu yang brutal, dan memberikan pengaruh buruk terhadap para mahasiswa baru. Sebagai mahasiswa yang lebih senior, ada baiknya jika kamu membuat kesan yang baik pula dengan orang sekitar. Nah, berikut ini beberapa ciri yang biasanya melekat dan dapat terlihat dari para mahasiswa senior.
1. Kamu tidak akan peduli dengan kelakuan kamu di dalam kelas.
Mahasiswa senior cenderung berani. Keberanian ini tidak selalu mereka gunakan untuk hal-hal yang positif seperti menyampaikan pendapat, menyanggah pendapat orang lain dengan sopan, dan lain sebagainya. Tetapi, terkadang keberanian itu mereka gunakan untuk membuat ulah yang membuat orang lain atau mahasiswa lain tidak nyaman dengan tingkah mahasiswa senior tersebut.
2. Menggunakan waktu liburan dengan sebaik-baiknya.
Masa akhir kuliah merupakan masa yang berat. Mahasiswa diharuskan untuk menyelesaikan beban sks yang sudah ditentukan oleh perguruan tinggi. Selain itu mereka juga disibukkan dengan pembuatan skripsi atau bagi mereka yang mengikuti organisasi mereka harus membuat laporan pertanggung jawaban dari organisasi tersebut. Dengan semua kesibukan ini, mahasiswa senior akan memanfaatkan waktu liburan dengan sebaik-baiknya. Hal ini mereka gunakan untuk melepas penat dan agar bisa kembali bersemangat saat masa perkuliahan lagi.
3. Kamu merasa puas dengan nilai apapun yang kamu dapatkan.
Di masa akhir kuliah, biasanya mahasiswa tidak akan terlalu peduli dengan nilai yang mereka dapatkan. Mereka bersikap masa bodoh dan tidak berniat untuk mengulangnya kembali. Karena jika mereka mengulang, berarti mereka harus memperpanjang masa kuliah mereka.
4. Biasanya akan terlambat masuk kelas.
Masih terkait dengan masalah keberanian. Keberanian mahasiswa senior akan membuatnya berani untuk datang terlambat ke kelas. Hal ini mungkin karena mereka merasa bosan, atau mereka telah kehilangan target dalam hidupnya.
5. Kamu tidak akan merasa khawatir jika tidak mengikuti acara pertemuan kampus.
Rasa tanggung jawab seharusnya harus tumbuh seiring dengan pertambahan usia seseorang. Namun, hal ini berbeda dengan kasus yang terjadi pada mahasiswa senior. Mungkin karena mereka memiliki beban yang berat di depan mereka dan menjadi stress karena hal itu, kebanyakan mahasiswa menjadi tidak peduli dengan berbagai tanggung jawab yang mereka pegang.
6. Lupa untuk tidak mengerjakan tugas, dan tidak berusaha untuk meminta kelonggaran waktu kepada dosen.
Sikap acuh tak acuh mahasiswa senior akan tampak saat mereka tidak mengerjakan tugas. Mungkin mereka tidak merasa bersalah sehingga tidak berniat untuk meminta kelonggaran waktu kepada dosen. Jika mereka memiliki sedikit inisiatif mungkin dosen akan berbaik hati dan memberi tambahan waktu untuk mengerjakan tugas tersebut.
