Halo, sobat berkuliah.com! Buat kamu penggemar sepak bola khususnya La Liga, pastinya kalau mendengar Spanyol maka bayangan kamu akan lari...
Halo, sobat berkuliah.com! Buat kamu penggemar sepak bola khususnya La Liga, pastinya kalau mendengar Spanyol maka bayangan kamu akan lari ke beberapa klub raksasa di 'Negeri Matador' ini, seperti Real Madrid, Barcelona, Athletico Madrid, Valencia, dan lain-lain. Mungkin kalau kamu memiliki kesempatan kuliah di negara ini, hari-harimu tidak akan tenang. Kenapa? Karena pikiranmu menjadi tidak fokus kuliah, namun hanya ingin melihat pertandingan sepak bola langsung di stadion-stadion terkenal. Hehe. Nah, karena topik kita kali ini sebenarnya bukan membahas tentang sepak bola, namun tentang dunia perkuliahan yang ada di Spanyol, maka mari kita lihat ulasan dari tim berkuliah.com yang telah berhasil menginterview salah satu mahasiswi asal Indonesia yang kuliah di Spanyol. Kamu penasaran? Baiklah, mari kita simak ulasannya berikut ini.
Halo, salam kenal ya! Bisa diceritakan mengenai profil diri kamu?
Halo, sobat berkuliah.com! Perkenalkan nama saya Aninda Dewi Hindrawati, saat ini kuliah di Universidad Politectica de Valencia, tepatnya di negara Spanyol. Saya mengambil jurusan Master of Assessment and Environmental Monitoring of Marine and Coastal Ecosystem. Saya merupakan angkatan 2013-2015, dan asal saya dari Jakarta. Ketika di Spanyol, saya tinggal di kota Gandia.
Bisa diceritakan tentang makanan khas yang ada di Spanyol? Adakah makanan yang aneh, unik, atau menggelikan dari tekstur dan rasanya?
Kalau di daerah autonomous community of Valencia, ada makanan khas yang namanya ‘Paella’. Jadi, itu adalah nasi, warnanya kuning karena dimasak menggunakan saffron. Yang paling khas Valencia itu paella valenciana, yang masaknya menggunakan ayam dan kelinci. Tapi, umum juga dimasak menggunakan seafood. Biasanya, orang di sini masaknya di penggorengan yang ukurannya sangat besar dan untuk makan siang. Biasanya buat kumpul-kumpul bareng itu paling seru. Kalau di Spanyol secara umum (saya juga kurang yakin dari daerah mana), ada juga yang sudah terkenal sampai di Indonesia, namanya ‘churro’. Biasanya ini dimakan ketika winter, tapi karena paling enak memakai coklat panas. Yang unik menurut saya, ada makanan yang namanya ‘arroz con leche’ (arroz: nasi, leche: susu), yang sepertinya makanan ini berasal dari bagian utara Spanyol. lalu Jadi, nasi dimasak menggunakan susu lalu dikasih kayu manis, dan ini dimakan untuk dessert. Tapi, makanan ini juga bisa ditemukan di Turki, jadi mungkin tidak terlalu khas dari Spanyol sendiri. Oh iya, selain itu masih ada makanan sejenis nasi-nasi an tapi berbeda dengan paella, namanya ‘arroz negro’, dan saya suka sekali dengan makanan ini. Jadi, makanannya seperti nasi dimasak menggunakan cumi plus tinta-tinta cuminya.
Orang Spanyol itu bangga sekali dengan yang namanya ‘tortilla de patata’. Katanya, itu khas spanyol sekali, padahal itu cuma telur dicampur kentang dengan bawang Bombay yang digoreng. Ada juga cemilan-cemilan di sini yang namanya ‘Tapas’, yang katanya sih paling ngetop di San Sebastian dan sekitarnya. Biasanya, di sini kalau memesan minum di bar, sering dikasih gratisan Tapas. Dan hal menggelikan yang pernah saya temui di Spanyol itu mungkin karena banyak kaki-kaki babi digantung, yang disebut ‘jamón’ (dry-cured ham khas Spanyol). Ini katanya enak sekali, tapi saya sendiri tidak bisa makan makanan ini.
Bisa diceritakan mengenai kampus di Universidad Politectica de Valencia tempat kamu kuliah? Di manakah letak alamatnya? Apakah transportasinya mudah atau tidak? Lalu, apa kelebihan yang dimiliki dari kampus tersebut?
Kampus saya letaknya di kota Gandia. Sebenarnya, Gandia itu dibagi menjadi 2, yaitu: Gandia kota, dan Gandia pantai. Nah, kerennya kampus saya itu karena letaknya di bagian pantai. Jadi, saya berasa seperti liburan tiap hari karena jarak kampus pantai yang hanya 10 menit dengan berjalan kaki. Rumah saya ada di antara gedung kampus dan pantai, jadi dekat sekali dan tidak perlu naik kendaraan apapun. Tapi, kalau mau belanja di city center harus naik bis, dan di sini memang hanya ada 1 trayek bis dari pantai ke kota. Tapi, sekarang saya naik sepeda kalau mau ke city center. Kelebihan lain, kampus ini memang saya rasa sesuai sekali untuk jurusan saya. Karena letaknya juga dekat dengan pelabuhan, jadi kalau mau survey atau sampling ke laut itu dekat. Lalu, di kampus UPV yang ada di Gandia ini memang didesain untuk mempunyai murid yang lebih sedikit, jadi lebih kondusif (berbeda dengan UPV yang ada di kampus utama, yaitu di Valencia).
Apakah Aninda memiliki tempat jajan, makan, atau nongkrong bareng teman yang keren? Jika ada, dimana itu, apa namanya, dan apa kelebihannya?
Tempat jajan yang sering kita kunjungin namanya ‘100 montaditos’, terutama karena tiap Rabudi sana ada diskon, semua montadito harganya 1 Euro (montadito itu seperti sandwich memakai roti yang bentuknya lonjong tapi kecil-kecil). Tapi di tempat ini nggak ada makanan benerannya. Kalau tempat makan beneran yang lumayan murah dan lumayan enak, kita suka ke Barracuda. Pas piala dunia juga beberapa kali nonton di sana. Ada 1 tempat yang benar-benar memang digunakan hanya untuk nongkrong di pinggir pantai, kita menyebutnya ‘plataforma’, seperti panggung kecil yang terbuat dari kayu. Biasanya sering dibuat "pre-party" kalau tiap hari Rabu. Jadi, orang-orang membawa minuman sendiri, lalu mengobrol dulu di sana sampai jam 1-2 pagi sebelum lanjut ke bar. Bar yang paling umum dikunjungi para mahasiswa di sini namanya ‘Varadero’, karena tiap hari Rabu di sana diadakan party. Kalau hari biasa, bar ini sebenarnya tempat kareoke bar. Pernah sih, beberapa kali ada yang mengorganisir karaokean di sana, seru juga tapi memang harus ramai-ramai. Tapi umumnya kita ke sana hanya di hari rabu saja. Oh ya, ada juga ‘colmadito’, yang mempunyai program sarapan, roti kecil + kopi yang harganya cuma 1 Euro (mahasiswa banget carinya yang 1 Euro-an).
Banyak mahasiswa di luar negeri yang mengatakan bahwa kuliah di luar negeri itu rugi, jika waktunya dihabiskan hanya untuk kuliah saja. Ada banyak hal yang bisa dipelajari dan dilakukan di luar negeri. Nah, Selain kegiatan kampus dan perkuliahan, kegiatan apa yang biasa kamu lakukan di Spanyol? Mungkin melakukan hobi, berkumpul dengan teman-teman PPI, atau menjadi volunteer di sebuah acara.
Karena jurusan saya berhubungan dengan laut, dosen saya sering mengadakan snorkling bareng. Kita pernah diving juga waktu itu, walaupun tentu saja tidak sebagus yang ada di Indonesia, tapi tetap seneng lah lumayan. Sering berkumpul dengan teman-teman yang berbahasa Spanyol itu juga penting supaya bisa sambil latihan memperlancar bahasa Spanyol. Sekarang saya sudah cukup jarang berkumpul dengan PPI, paling hanya dengan yang ada di sekitar Valencia saja, dan itupun hanya untuk makan-makan. paling tahun lalu, saya pernah menjadi panitia untuk acaranya PPI, yang namanya INDIMA (Indonesia in Many Angles), saya kebetulan menjadi koordinator acara, dan menjadi panitia untuk pemilihan ketua baru PPI Spanyol. Tapi, yang jelas kalau hidup di luar negeri itu akan ada banyak norma yang berbeda dengan yang ada di Indonesia. Jika di Indonesia dianggap kurang baik, di sini bisa jadi oke oke saja dengan hal itu. Nah, ya mungkin kadang perlu dicoba hal-hal seperti itu sebagai pelajaran baru dan travelling! Itu harus! Baru saja beberapa minggu yang lalu saya hiking ke pyreness mountain. Woaa, dan itu bagus banget!
Adakah pesan-pesan atau motivasi yang ingin kamu bagikan untuk para pelajar di Indonesia yang ingin kuliah di luar negeri?
Jangan pernah takut akan perbedaan budaya dan bahasa, karena justru itu hal yang paling seru untuk dipelajari. Sebelum saya datang ke sini, saya hanya kursus bahasa Spanyol selama 2 atau 3 bulan sebelum berangkat, dan itupun tidak intensif. Padahal, kuliah saya menggunakan bahasa Spanyol semua, tapi ternyata nilai saya banyak yang lebih bagus daripada mahasiswa yang native berbahasa Spanyol. Yippieee!
Oke, sobat berkuliah.com. Itu tadi berbagai cerita pengalaman dari Aninda yang telah berhasil menjalani kuliahnya di Spanyol. Kalau kamu memiliki impian untuk kuliah di Spanyol atau entah negara mana saja, ada baiknya kamu harus tetap menjaga semangatmu! Cari-cari informasi itu juga penting, salah satunya pantau terus berkuliah.com! Salam sukses!
