Bisa kuliah di luar negeri pastinya merupakan impian bagi banyak orang. Ada yang bermimpi untuk berkuliah di Australia, Amerika, Jerman dan...
Bisa kuliah di luar negeri pastinya merupakan impian bagi banyak orang. Ada yang bermimpi untuk berkuliah di Australia, Amerika, Jerman dan di negera-negara besar lainnya. Negara Inggris juga merupakan salah satu negara tujuan favorit untuk menimba ilmu. Inggris dapat menjadi salah satu negara impian untuk melanjutkan pendidikan, karena negara ini memiliki banyak kampus ternama, dan salah satunya adalah Universitas Cambridge. Universitas Cambridge atau disebut juga Cambridge University termasuk ke dalam 3 besar universitas terbaik dari seluruh dunia. Universitas Cambridge merupakan universitas tertua yang memiliki umur lebih dari 800 tahun dan sudah menjadi pusat akademis dunia. Sehingga tidak heran, ada banyak calon mahasiswa dari seluruh dunia yang berbondong-bondong ingin bisa masuk ke universitas ini. Universitas yang terletak di Britania Raya ini memiliki saingan berat yaitu Universitas Oxford. Kedua universitas ini masing-masing telah menghasilkan orang-orang penting yang memiliki pengaruh kuat di Inggris, bahkan dunia.
Berdasarkan sejarahnya, Universitas Cambridge bermula dari himpunan para sarjana di kota Cambridge, Cambridgeshire, Inggris. Sejak didirikan pada tahun 1209 oleh David Sainsbury dan Sir Leszek Borysiewicz, Uuniversitas Cambridge memiliki lebih dari 16.500 mahasiswa, dan 4.700 di antaranya adalah pasca sarjana. Semua universitas di dunia tentunya memiliki sebuah motto tak terkecuali Universitas Cambridge. Universitas Cambridge memiliki motto ‘Hinc lucem et pocula sacra’, yang dalam bahasa Inggris berarti ‘From here, light and sacred draughts’, atau dalam bahasa Indonesianya berarti ‘dari universitas ini kami menerima pencerahan dan pengetahuan yang berharga’.
Universitas Cambridge memiliki bentuk bangunan yang kuno dan antik sehingga mampu menarik pengunjung dari seluruh dunia. Selain bangunannya yang kuno, Universitas Cambridge juga memiliki perpustakaan dan museum yang mampu memberikan banyak wawasan baru kepada para pengunjung. Adapula sejumlah besar event olahraga dan kegiatan budaya yang dilakukan di Universitas Cambridge. Event yang diadakan sebagian besar diselenggarakan oleh masing-masing klub yang ada di Universitas Cambridge yang bekerja sama dengan masyarakat. Walaupun Universitas Cambridge tidak mengajarkan kursus dalam seni kreatif atau olahraga, namun banyak prestasi yang diraih di bidang ini. Hal ini diperkuat dengan banyaknya mantan mahasiswanyang dikenal oleh dunia internasional sebagai seniman, artis dan atlet. Dengan bukti tersebut, sangatlah wajar bila Universitas Cambridge kerap mengeluarkan banyak biaya untuk membantu memfasilitasi para penggiat prestasi agar terus mengasilkan prestasi yang membanggakan.
Universitas Cambridge juga merupakan salah satu universitas terbesar di Inggris yang mampu mencetak para akademisi yang luar biasa sehingga mampu dikenal di seluruh dunia. Hal ini membuktikan bahwa intelektual para mahasiswa serta penelitian yang dilakukan ikut berperan aktif dalam memperbaiki lingkungan. Kegiatan dari Universitas ini selalu didukung oleh Quality Assurance Agency, dan akan ditinjau langsung oleh pihak peninjau eksternal di Negara Inggris. Proses perkuliahan tidak hanya dilakukan saat kuliah, seminar dan kelas praktis yang dipimpin oleh orang-orang yang ahli di bidangnya, tetapi juga melalui Colleges.
Universitas Cambridge terbentuk dari berbagai lembaga yang meliputi 31 college, dan lebih dari 100 departemen akademik yang tersusun dalam 6 Sekolah. Universitas Cambridge banyak menempati bangunan bersejarah yang tersebar di seluruh kota. Pada tanggal 31 Juli 2013, Universitas Cambridge memiliki total pendapatan sebanyak £ 1.440.000.000 yang sebanyak £ 332.000.000 merupakan hibah penelitian dan kontrak.
Para staf dan para dosen dari Universitas Cambridge juga tidak sembarangan. Berbagai penghargaan telah diraih oeh staf dan dosen dari universitas ini. Kurang lebih sebanyak 80 penghargaan Nobel diraih oleh universitas ini. Dari 80 pemenang, 70 diantaranya merupakan mahasiswa prasarjana atau pasca-sarjana. Universitas Cambridge merupakan anggota dari Grup Russell yang merupakan sebuah grup dengan jaringan yang berorientasi pada riset, Grup Coimbra yang merupakan sebuah perhimpunan universitas terkemuka dari seluruh Eropa dan LERU (League of European Research Universities) yang merupakan sebuah liga universitas yang befokus pada riset Eropa.
Universitas Cambridge memiliki beberapa fakultas, seperti: Seni dan Humaniora, Ilmu Biologi, Kesehatan, Humaniora dan Ilmu Sosial, Ilmu Fisika serta Teknologi. Universitas Cambridge sedikit berbeda dengan universitas lainnya. Dalam sistem pembelajarannya, hal ini akan diatur oleh Fakultas dan Departemen Fakultas. Fakultas dan Departemen Fakultas akan mengatur pengajaran dan penelitian ke dalam mata pelajaran, baik secara individu atau kelompok mata pelajaran. Pusat studi dikendalikan oleh Komite Manajemen yang nantinya akan menyatukan beberapa disiplin ilmu. Dengan menerapkan sistem ini, sangatlah wajar bila sistem pembelajaran di universitas ini sangat berjalan dengan lancar dan teratur.
Universitas Cambridge terdiri dari beberapa college, yang di tiap collegenya terdapat fakultas dan departemen sesuai dengan bidang studi masing-masing. Tiap college diperbolehkan untuk memilih dan menerima calon pelajarnya. Agar dapat masuk ke Universitas Cambridge, ada 2 cara yang dapat ditempuh, yaitu: mendaftar langsung melalui college yang tersedia, atau dengan memasukkan open application melalui UCAS yang nantinya secara otomatis akan diarahkan masuk ke college yang sesuai dengan minat para calon siswa. Untuk calon siswa siswi internasional termasuk Indonesia, agak sulit untuk mendaftar langsung ke collage, dan biasanya hanya bisa mendaftar melalui open application atau UCAS. UCAS merupakan kependekan dari University and College Admission Service. UCAS adalah suatu lembaga yang bertugas untuk menangani pendaftaran para calon mahasiswa yang ingin melanjutkan studinya di universitas dan college di Inggris. Semua urusan pendaftaran universitas diharuskan melalui lembaga ini, termasuk siswa dan siswi internasional
Universitas Cambridge memiliki 31 college, dan setiap college memiliki properti dan pemasukannya sendiri. Masing-masing college mempunyai hak untuk memilih sendiri calon siswa dan siswinya, yang tentunya sesuai dengan aturan yang telah dibuat oleh Universitas. College yang dimiliki Universitas Cambridge adalah: Christ’s College, Churchill College, Clare College, Corpus Christi College, Downing College, Emmanuel College, Fitzwilliam College, Girton College, Gonville and Caius College, Homerton College, Hughes Hall, Jesus College, King’s College, Lucy Cavendish College, Magdalene College, Murray Edwards College, Newnham College, Pembroke College, Peterhouse, Queens’ College, Robinson College, St Catharine’s College, St Edmund’s College, St John’s College, Selwyn College, Sidney Sussex College, Trinity College, Trinity Hall dan Wolfson College.
Untuk memilih college, kamu bisa memperhatikan beberapa aspek, seperti: jurusan dan bidang studi, usia, gender atau jenis kelamin, lokasi, akomodasi, dan beberapa fasilitas pendukung lain yang sesuai dengan jurusan yang dipilih. Beberapa aspek perlu diperhatikan dengan baik, seperti aspek usia, jenis kelamin dan lokasi. Dari aspek usia perlu diperhatikan, karena beberapa college hanya menerima siswa dan siswi yang sudah dewasa. Dari aspek jenis kelamin, yang diperhatikan adalah syarat masuknya karena ada 3 college yang hanya menerima siswi perempuan saja. Dan yang terakhir untuk diperhatikan adalah dari aspek lokasi. Yang perlu diperhatikan dari aspek lokasi adalah letak college yang tersebar dari pinggir kota hingga ke daerah kota, sehinga kamu perlu memperkirakan college yang kamu tuju mudah dijangkau atau tidak.
Biaya mahasiswa untuk akomodasi dan makanan dari tiap college bervariasi. Pengeluaran untuk pendidikan perguruan tinggi mahasiswa juga bervariasi antara perguruan tinggi masing-masing. Tetapi, sala satu keuntungan yang ditawarkan oleh Universitas Cambridge adalah dengan memberikan garansi tempat tinggal selama 3 tahun, atau bahkan 4 tahun sesuai dengan program dan jurusan yang diambil oleh mahasiswa. Jadi, kamu tidak perlu khawatir lagi untuk mencari tempat tinggal yang nyaman dan lengkap dengan berbagai fasilitas untuk mendukung kegiatan belajar dan sosial antar mahasiswa.
Umumnya, kebutuhan dana yang dikeluarkan oleh mahasiswa internasional untuk dapat berkuliah di univesitas ini berkisar antara GBP 13.000 untuk Jurusan Sosial. Untuk Jurusan Arsitek, Geografi, Musik ada di kisaran GBP 14.000 – 17.000, sedangkan untuk jurusan seperti Teknik, Ilmu Komputer, dan lain sebagainya berkisar di GBP 19.000. Untuk kedokteran di angka GBP 31.494 pertahunnya. Selain biaya untuk berkuliah, biaya lain yang perlu disiapkan mahasiswa internasional sekitar GBP 8.500 yang akan digunakan sebagai akomodasi, makan, transportasi, laundry, telepon, hiburan dan biaya lainnya.
Selain menyiapkan dana pribadi, saat ini kamu bisa mengajukan bantuan lewat beasiswa. Beasiswa bisa berasal dari mana saja, baik dari dalam universitas ataupun beasiswa dari sposor lain. Beasiswa akan sangat membantu mahasiswa untuk melanjutkan studinya di luar negeri termasuk Universitas Cambridge. Jika kamu berprestasi dalam bidang seni atau olahraga, kamu bisa mengembangkan bakatmu dengan mengajukan beasiswa ke Universitas Cambridge. Selain dari dalam universitas, kamu bisa mengajukan beasiswa ke Gates Cambridge Scholarship. Kamu dapat mengajukan beasiswa ini untuk studi master dan doktor. Beasiswa yang disponsori oleh Bill dan Melinda Gates Foundation ini akan menanggung biaya kuliah penuh dan akan memberikan tunjangan hidup sebesar 13.900 pounsterling per tahun dan masih bisa bertambah.
Untuk dapat masuk ke dalam universitas ini, calon mahasiswa harus menyiapkan beberapa syarat. Calon mahasiswa harus memiliki grade A+ di level A atau international Baccalaureate, atau program yang setara dengan 3 atau 4 subjek dengan nilai terbaik. Kesiapan mental dan minat kamu terhadap suatu bidang juga harus kuat. Selain prestasi akademis, kamu juga harus memiliki pengalaman yang baik di bidang sosial atau organisasi di luar akademis, dengan menunjukkan sebuah bukti atau karya yang pernah meraih penghargaan. Selain itu, yang tidak boleh ketinggalan adalah kualifikasi bahasa Inggris. Agar dapat berkuliah di universitas ini, kamu harus memiliki kualifikasi setara dengan IELTS 7.0 dengan nilai 7 di tiap subjeknya.
Dengan semua syarat yang telah diajuakan, kamu yang merupakan lulusan SMA tidak bisa langsung melanjutkan ke jenjang perkuliahan. Kamu perlu menyetarakan kurikulum di Indonesia dengan kurikulum di Inggris. Oleh karena itu, pilihan yang paling baik adalah dengan mengambil foundation degree (College) di Inggris yang terintegrasi langsung dengan University of Cambridge. Dengan waktu kurang lebih 1 tahun, kamu sudah bisa apply ke Cambridge. Beberapa College dan Universitas Penyedia Foundation Degree yang terintegrasi dengan University of Cambridge adalah: Birckbeck College, Queen Mary, Coventry University, Cats College, CSVPA (Cambridge School of Visual and Performing Arts), dan masih banyak lagi.
Untuk dapat masuk ke universitas in tentu kamu akan melalui beberapa tahapan yang ketat, salah satunya adalah sesi interview. Seperti yang dikutip dalam website Universitas Cambridge ” If you wish to apply for an undergraduate place here, you need to be in the top one or two per cent of your year group, and doing very well in the subject area you would like to study“. Kutipan ini membuktikan jika Universitas Cambridge hanya memilih mahasiswa terbaik dari yang terbaik. Selain baik dalam segi akademis, personality dan pembawaan juga menjadi kunci penentu agar masuk di universitas paling bergengsi di seluruh dunia ini. Dalam sesi interview, kamu tentu saja harus menjadi diri sendiri dan menunjukkan seberapa besar niatmu untuk dapat masuk ke Universitas Cambridge.
Untuk mengetahui seberapa besar niat kamu untuk dapat masuk ke dalam Universitas Cambridge, kamu dapat menanyakan beberapa pertanyaan dasar kepada dirimu sendiri, seperti misalnya: “apa alasan kamu berkuliah di sana? Kenapa kamu ingin masuk ke Universitas Cambridge dan bukan universitas lainnya? Hal apa yang membuat kamu tertarik untuk kuliah di Universitas Cambridge? Apa jurusan yang ingin kamu tuju?” Dan berbagai pertanyaan dasar lainnya. Kamu perlu mencari info sebanyak-banyaknya tentang Universitas Cambridge, dan galilah informasi mengapa Universitas Cambridge ini bisa begitu baik ini dalam hal pendidikan. Dengan mengetahi jawaban dari beberapa pertanyaan, kamu bisa menyiapkan sedikit bekal jawaban agar bisa lolos masuk ke universitas dengan tingat seleksi paling ketat di Inggris.
Semua lulusan dari Universitas Cambridge merupakan salah satu lulusan yang paling dicari oleh perusahaan–perusahaan terkenal di dunia. Menurut The Graduate Market 2011, Universitas Cambridge merupakan 5 universitas teratas yang lulusannya paling dicari oleh perusahaan. Untuk para fresh graduate di Inggris pada beberapa tahun terakhir ini memiliki pemasukan gaji rata-rata pertahun GBP 29.000, atau sekitar GBP 2500 per bulan yang dalam rupiah angkanya menjadi fantastis, yaitu sekitar 30 juta perbulan.
Beberapa alumni dari Universitas Cambridge yang memberikan kontibusi nyata antara lain: Stephen Hawking, Ian McKellen, Ratu Margrethe II, Pangeran Charles dan masih banyak lagi. Selain dari luar negeri, alumni Universitas Cambridge juga ada yang berasal dari Indonesia, seperti Dr. Raden Marty Muliana Natalegawa, M.Phil, B.Sc. Beliau memiliki segudang presatasi yang luar biasa. Saat di Indonesia, beliau masuk ke Departemen Luar Negeri dan memulai karir sebagai Staf Badan Litbang, Deplu pada tahun 1986-1990. Setelah itu, pada tahun 1997-1999 beliau dipercaya untuk menjabat sebagai Perwakilan Tetap Republik Indonesia pada PBB di New York. Pada tahun 2000-2001 beliau menjabat sebagai Kepala Subdirektorat Organisasi Internasional Departemen Luar Negeri, kemudian diangkat lagi menjadi Direktur Organisasi Internasional Deplu pada tahun 2001-2002. Tak perlu waktu lama, beliau dipercaya sebagai Kepala Biro Administrasi Menlu sekaligus menjabat sebagai Juru Bicara Deplu pada tahun 2002-2004. Pak Marty juga dipercaya untuk menjabat sebagai Direktur Jenderal Kerjasama ASEAN/Juru Bicara Deplu tahun 2003-2005. Kemudian beliau di percaya sebagai Menteri Luar Negeri di Kabinet Indonesia Bersatu II pada tahun 2009 yang sebelumnya pernah menjabat sebagai Wakil Tetap Republik Indonesia untuk Inggris dan Irlandia di tahun 2005-2007, lalu untuk PBB di Amerika mulai dari tahun 2007-2009.
Demikian ulasan mengenai Universitas Cambridge yang memiliki banyak sekali kelebihan sehingga mampu membuat para calon mahasiswa berlomba-lomba untuk dapat meneruskan bangku perkuliahannya di sana. Ketika berhasil memperoleh kesempatan untuk menuntut ilmu di sana, tentu harapannya agar kita mampu menjadi orang pandai yang dibutuhkan, dan bisa saling memajukan bangsa Indonesia di masa mendatang.
