Ada Pesan Buat Sobat Berkuliah Dari Ami di India, “Universe Always Be With Us”!

Setiap orang memiliki alasan yang berbeda dalam menetapkan sebuah pilihan. Terlebih pilihan negara dimana dia akan melanjutkan studinya. Mba...

Setiap orang memiliki alasan yang berbeda dalam menetapkan sebuah pilihan. Terlebih pilihan negara dimana dia akan melanjutkan studinya. Mbak Ami, seorang mahasiswa Indonesia yang saat ini sedang memperdalam ilmu di Negeri Gandhi. India, sebuah negera yang saat ini semakin diakui perkembangannya, terlebih dalam ekonomi dan teknologi.



Seperti apa sih India? Mari kita simak cerita dari mbak Ami yang tentunya lebih paham tentang India daripada kita yang belum pernah ke sana!

Tak kenal maka tak sayang, yuk kita kenalan dulu sama mbak Rahmi, siapa sih sebenarnya mbak Rahmi ini?

Hallo, perkenalkan nama saya Rahmiaty, biasa dipanggil Ami oleh teman – teman, saya berasal dari kota Langsa Prov. Aceh, tapi karena 4 tahun di Medan teman2 yang baru kenal saya mengira kalau saya berasal dari medan dari cara bicara saya. Sekarang saya melanjutkan kuliah di Osmania University jurusan pendidikan atau M.ed (Master of Education). Kesibukan saat ini yang pastinya masih berhubungan dengan kegiatan akademik di kampus karena tahun ini insyaallah saya akan menamatkan program studi saya, mohon doanya ya. Kegiatan lain yang saya ikuti salah satunya saya masih tergabung di PPI Hyderabad, jadi sebagian waktu saya juga dihabiskan untuk berorganisasi.

Universitas, Jurusan, Suasana

Kuliah di india sejak kecil itu bukan cita-cita saya, bahkan waktu kecil saya tidak pernah bermimpi ingin merantau dan jauh dari orang tua karena pada sampai SMP saya masih sering sakit-sakitan,hehehe. Tapi semua itu berubah sejak saya ikut beberapa pertandingan saat SMA, saat itu saya bertemu dengan teman-teman yang kece dan dengan ilmu yang banyak. Selain itu salah satu guru sma saya pernah melanjutkan studinya diluar negeri yang pada saat itu benar-benar menginspirasi saya untuk berani bercita-cita.

Nah sejak itu saya sudah bertekad untuk bisa berkualiah di luar negri. Tamat dari jenjang S1, ternyata niat tersebut masih ada di hati, kebetulan ada beberapa dosen saya yang dulunya juga berkuliah di India memberikan saya informasi tentang kuliah di India. Saat itu saya yang masih bercita-cita akhirnya memberanikan diri untuk mendaftarkan diri ke beberapa jalur beasiswa. Ternyata jawabannya India, Alhamdulillah saya diterima untuk melanjutkan study di India.

Mbak Rahmi belajar tentang IASE? Bisa dijelasin mbak ke kami bidang apakah itu sebenarnya, hal spesifik apa saja yang dipelajari dalam jurusan tersebut?

Sebanarnya IASE itu adalah nama kampus saya, IASE itu singkatan dari Institute of Advance Study of Education. Osmania university itu memiliki fakultas yang berbeda – beda dan terpisah satu dengan lainnya. Osmania University itu memiliki banyak kampus bahkan memiliki beberapa kampus afiliasi, diantaranya law college, nizam college, arts college, nizam college, bhavans colloge dan banyak lagi. kenapa nama kampus saya tidak college melainkan institute, karena pemerintah india saat itu melakukan perubahan pada infrastuktur di education college, berhubung terdapat pembaharuan infrastuktur jadi nama education college diganti menjadi institute.

Notabennya di India institute itu memiliki tujuan yang berbeda dengan college, diantaranya adalah institute merupakan penyelenggara pre-service (seperti layanan pelatihan untuk guru dan dosen), melakukan program in-service (pelatihan guru). Melakukan, mempromosikan dan mengkoordinasikan penelitian di bidang pendidikan, memberikan bimbingan akademik dan profesional. Menyediakan layanan konsultasi untuk pemerintah dan institusi pendidikan,pengorganisasian pelatihan, konferensi, lokakarya, pertemuan, seminar untuk guru sekolah dan Dosen Pemantauan dan mengatur untuk kualitas perguruan tinggi pendidikan yang berafiliasi dengan Universitas, dan masih banyak lagi.

Berhubung IASE adalah kampus saya dan bukan jurusan saya, maka saya akan menceritakan tentang jurusan saya. Iase menawarkan program B.ed dengan durasi akademik 1 tahun, M.ed dengan durasi 1 tahun program study, dan P.hd dengan durasi minimal 3 tahun program studi. Jurusan Pendidikan lebih menitikberatkan pada general education. Program  M.ed di India masih menganut system pendidikan di Inggris, yaitu 1 tahun program studi. Dibeberapa Negara, m.ed sudah di spesifikasikan menjadi M.ed in councelling, M.ed in inclusive education, M.ed in ICT dan lain – lain dengan durasi 2 tahun program akademik. Namun demikian program akademik mendatang M.ed akan menjadi 2 tahun program studi begitu juga dengan B.ed, dan mungkin akan ada perubahan untuk spesifikasi jurusannya.

Hal spesifik yang dipelajari pada jurusan pendidikan adalah mengenai philosophy pendidikan, psychology pendidikan, research, Curriculum pendidikan, ICT dan masih banyak mata kuliah lain yang juga penting yang tidak saya sebutkan. Overall M.ed di India hampir sama dengan M.Pd di Indonesia.



Sekeren apa sih kampus Osmania University di mata mahasiswa Indonesia dan di mata mahasiswa India?

Ehm.. ini pertanyaan kece, saya pikir kebanyakan mahasiswa Indonesia akan mengatakan kampus Osmania itu tergolong keren sekaligus unik. Hal ini dikarenakan OU merupakan universitas negeri yang memiliki kampus afiliasi yang banyak dan memiliki tenaga pendidik yang rata-rata sudah professor, dikampus saya contohnya, dosen rata –rasa sudah jadi professor dan banyak yang sudah p.hd dan doctoral.

Dimata mahasiswa India sendiri, jawabannya hampir sama, pernah suatu waktu saya bertanya dengan teman sekelas saya asli India tentang apa yang kamu banggakan dari OU, kemudian dia menjawab, sangat sulit lulus di OU, saya benar – benar berusaha keras agar dapat lulus di kampus ini, ditambah lagi pada saat mengkuti tes masuk universitas, menurut info dari teman india saya terdapat lebih 2000 an calon mahasiswa baru yang mendaftar untuk M.ed tapi hanya ada 300 an kursi untuk M.ed di seluruh Hyderabad dan hanya 37 kursi untuk M.ed di Osmania university.

Uniknya, berkuliah di Osmania university itu seperti sedang ikut syuting di film-film India, teman – teman saya itu dari segi pakaian semuanya memakai sari dan tidak ada dengan gaya casual, mereka sangat menjaga budaya mereka, semua festival pasti akan dirayakan makanya disebut negeri festival, dari segi berbicara, walaupun dengan bahasa inggris jangan harap setiap jam mereka akan menggunakan bahasa inggris, dosenpun akan menjelaskan dengan bahasa English dan telugu atau hindi, saat dosen mulai menjelaskan dengan bahasa mereka, maka itu berarti seperti mendengar radio siaran india bagi saya.


Fasilitas kampus paling keren apakah yang bikin mbak Rahmi benar-benar bangga terhadap kampus Osmania University?

Untuk fasilitas kampus masih tergolong standard dan tidak ada yang paling keren menurut saya, namun ada fasilitas yang membuat saya salut, hampir semua institusi di india menyediakan air bersih siap minum, jadi tinggal bawa botol kosong saja dari rumah, hehehe. Fasilitas air bersih siap minum bahkan ada di setiap stasiun kereta api. Selain itu fasilitas yang menjadikan OU itu keren adalah perpustakaannya, semua kampus OU dilengkapi dengan perpustakaan khusus, contohnya education college, ya bukunya all about education. Lebih dari itu terdapat perpustakaan pusat yang memiliki banyak koleksi buku untuk seluruh fakultas di OU. Rata – rata bukunya terbitan luar negeri yang penerbitnya membuka lisensi di india contohnya Pearson, Oxford, dll. Terakhir saya menyukai suasana kampus yang masih asri, banyak pepohonan, dan biasanya kami menghabiskan waktu ditaman saat lunch time dan sekedar duduk sambil membaca dan berdiskusi dengan teman – teman.

Bagaimana suasana di dalam kelas saat kegiatan belajar mengajar? Sistem pembelajarannya lebih ke one way atau two way communication?

Dikelas saya baik one way atau two ways communication itu sering  digunakan. Ada mata kuliah yang menstimuli kami untuk sering berdiskusi, bertanya dan menginpretasikan sesuatu, tapi memang ada kelas dimana kami hanya duduk diam dan hanya menerima penjelasan dari Dosen.

Dosen

Siapakah nama dosen paling favorit di mata mbak Rahmi. Bagaimanakah karakter dari dosen tersebut?



Prof. T. Mrunalini, ada banyak dosen favorit saya, tapi beliau berada di topper untuk saya, dia sangat humble dengan intelektualistasnya. Sangat ramah dan berwibawa, pernah menjabat sebagai Principle atau dekan dan kini menjabat sebagai head of dept tidak membuatnya kelihatan arogan. Asal tau saja dosen dan guru – guru di negri Gandhi ini sangat humble, pernah suatu waktu kami melakuukan aktifitas belajar mengajar di ruangan dosen, lima menit duduk tiba2 seorang uncle membawa chai (sebutan untuk the susu) keruangan dan dosennya yang mentraktir kami semua. Selain itu mereka menjungjung tinggi nilai kesopanan dalam bersikap dan selalu ramah dan kelihatan dekat dengan siapa saja, hingga kabanyakan murid maupun mahasiswa sangat menghormati mereka termasuk saya.

Bersosialisasi

Bagaimanakah tips dalam bergaul di tengah-tengah mahasiswa asing?

Sangat mudah bergaul dengan mahasiswa asing sepanjang kita dapat berkomunikasi dengan bahas inggris sebagai medium language. Ketika kita dapat menyampaikan ide dan mampu berkomunikasi dengan mereka maka lambat laun akan timbul keakraban dan akhirnya kita akan dekat satu dengan lainnya.



Bagaimana baiknya dalam berteman, haruskah selalu dengan teman sesama Indonesia atau dengan teman dari berbagai negara? Mohon penjelasannya!

Bagi saya berteman tidak hanya dengan sesama Indonesia apalagi dengan orang yang itu – itu saja. Teman yang berbeda terlebih yang berasal dari berbagai Negara adalah yang lebih baik, hal ini sangat baik karena teman yang berbeda akan menambah pengalaman kita dalam memahami psychology diri kita maupun orang lain.

Trasportasi

Kabarnya India sekarang sudah mulai maju ya dalam bidang transportasi, gimana sih keadaan trasportasi di India? (Tingkat kenyamanan, tingkat keamanan, dan biaya transportasi)

Transportasi diindia saat ini memang sudah meningkat. Transportasi masal yang murah meriah memang diprovide pemerintah India berhubung jumlah penduduk di sini sangat banyak. Untuk tingkat ibukota sudah ada Metro rail atau kereta api cepat dengan ongkos yang sangat terjangkau. Berhubung saya di Hyderabad, sarana transportasi masal yang paling terjangkau adalah train MMTS, kemana saja hanya 5 rupes sekitar 1000 rupiah, paling mahal 10 rupes tergantung berapa km jarak tempuh.  Salah satu teman yang di New Delhi menyatakan bahwa ia pernah naik kereta dengan melewati beberapa station dan menghabiskan waktu 1 jam lebih hanya membayar 17rupes atau sekitar 3500 rupiah saja.

Hyderabad sendiri sekarang sudah mengembangkan metro rail juga lho... Selain itu bus kota juga tergolong murah, masih terjangkau, jarak paling jauh misalnya dari kos-kosan saya seetaphalmandi ke rajiv Gandhi airport dengan jarak 37 km hanya menghabiskan uang sekitar 40 rupess atau sekitar 8000an tergantung harga rupiah sekarang,hehehe.

Tentang Agama

Bagaimanakah pemerintah India mengakomodir umat beragama di India yang mayoritas pemeluk Hindu? Bagaimana dengan agama selain Hindu dan tempat-tempat ibadahnya?

Pada dasarnya Konstitusi India menyatakan bahwa India adalah negara sekuler. Setiap warga negara India memiliki hak untuk beragama dan mempromosikan agama mereka secara damai. Untuk hal yang bersifat keagamaan, pemeluk Hindu terbesar di dunia berada di India, jadi otomatis pemerintah India melalui department agama ikut mendanai property temple serta mengakomodir hal – hal yang bersifat keagamaan. Selain itu pemerintah India juga membolehkan masyarakatnya untuk membangun kuil sebagai tempat ibadah mereka. Contohnya Begitu banyaknya umat hindu yang membangun kuil sehingga kita dapat menemukan kuil hingga kebadan jalan,hehehe.. Untuk agama lainnya, pemerintah menyediakan badan khusus yaitu Ministry of Minority Affairs yang mengakomodir dan memberikan regulasi untuk agama islam, Sikhs, Kristen, budha dan lainnya dalam hal – hal yang bersifat keagamaan termasuk pembangunan tempat ibadah.

Bisa di sebutkan dimana saja kampung-kampung Islam yang bisa di jadikan tempat singgah ketika jalan-jalan keliling India?

Terdapat beberapa kampung Islam di seluruh pelosok India. Yang saya tahu di Hyderabad sendiri Charminar adalah salah satu kampung Islam atau kawasan dengan mayoritas penduduk beragama Islam diwilayahnya. Sangat rekomended karena dipastikan makanannya halal.


Musim/ Cuaca

Bagaimana cara mengatasi ketika terjadi cuaca ekstreem menurut pengalaman mbak Rahmi. Kita tahu bahwa di India itu kan kalau panas bisa panas banget dan kalau dingin bisa dingin banget?

Masyarakat Indonesia dengan iklim tropis pasti mengalami masalah dengan cuaca yang berbeda ketika mereka berkunjung ke Negara lain. Bagi saya cuaca yang sangat melelahkan adalah summer, suhu di Hyderabad naik hingga mencapai 49 derajat celcius, hehehe... saya bertahan hidup dengan mencari peluang untuk ikut summer camp yang ditawarkan ICCR. Alhamdulillah saya terpilih, alhasil saya bisa bebas dari suhu ekxtrim tersebut berhubung untuk summer camp kita akan mengunjungi tempat yang bersuhu sejuk daerah utara India diwilayah himachal Pradesh, sedangkan winter camp kita akan mengunjungi tempat yang bersuhu hangat seperti Rajastan, hehehe.

Saat saya berpergian teman – teman yang masih tinggal di Hyderabad memilih untuk berdiam diri dirumah saja karena kampus juga sedang libur musim panas, jika suhu terlalu panas maka lebih banyak minum minuman mengandung elektrolit, dan ada juga yang sampai menempelkan handuk basah kebagian tubuh yang panas. Untuk cuaca dingin diwilayah Hyderabad masih bisa bertahan tanpa penghangat ruangan. Selama saya disini suhu paling rendah sekitar 8 - 10 derajat dipagi hari. Jangan tanya di delhi yang berada diutara, suhu musin dingin mencapai 2 derajat di pagi hari, dan jika summer bahkan lebih panas dari selatan.

Kejadian Unik

Pernahkah mbak Rahmiaty menemui/ mengalami kejadian unik yang  mungkin bisa bermanfaat/ menginspirasi jika di share ke teman-teman yang ingin melanjutkan ke India?

Kejadian unik yang paling berkesan ialah saat saya mengunjungi salah satu daerah di India yaitu Amritsar, tempat Syah Rukh khan syuting Rabnadijodi. Ini tentang ribuan sepatu pengunjung yang dikumpulkan disatu ruangan khusus. Jadi pengalaman saat itu ialah ketika saya mengunjungi Golden temple semua pengunjung harus melepas sepatu dan sendal mereka bila ingin masuk ke dalam. Saat itu kami hanya diberi waktu satu jam untuk berkeliling di kawasan golden temple, saat melihat jam tiba – tiba saya sudah melewati 15 menit, ketika itu saya dan 3 orang teman yang bersama saya langsung keluar memburu waktu.

Sebelum sampai ke gerbang keluar kami sempat tersesat kearah yang berbeda, namun itu bukan masalah, hal yang menyakitkan setelah bisa keluar adalah kami sadar bahwa kami telah menitipkan sepatu kepada petugas sepatu, tanpa kartu atau tanda bahwa itu sepatu kami dan naasnya semua teman satu rombongan telah mengambil sepatu meraka duluan... sangat menyedihkan, kami akhirnya masuk ke gudang sepatu dan bertanya dengan bahasa inggris tapi uncle penjaga tidak tau bahasa inggris..hehehe.. kami disuruh masuk kedalam kegudang sepatu yang banyak dengan bau yang tidak ketulungan, tetapi dengan perjuangan keras menutup hidup sambil memelototi rak – rak sepatu yang berjejeran akhirnya saya menemukan sekarung goni (karung beras) disudut lemari berisikan sepatu kami, awalnya terlihat ragu karena karungnya kelihatan kotor dan penuh, tetapi saya menandai warna sepatu salah satu teman, walhasil akhirnya itu adalah karung yang menyimpan sepatu – sepatu kami dan telah dicampur dengan peserta yang lain.. hahaha..



Masyarakat

Gimana sih mbak karakter dari masyarakat di India. Kabarnya ada perbedaan juga antara masyarakat di Selatan dan Utara? Apakah ini terlihat mencolok?

Ini pertanyaan yang sulit, saya belum pernah menganalisa kepribadian maupun karakter masyarakat india secara detailed sebelumnya, terutama di selatan dan diutara. Tetapi jika menilik lebih dalam tentang kepribadian beberapa teman india saya yang berdomisili di Delhi, mereka lebih cenderung memiliki rasa superioritas, dan ego yang tinggi, dan menilai seorang dari warna kulit, rupa wajah dan sebagainya. Hal demikian tidak ada pada masyarakat di selatan lebih terlihat ramah dan mereka memiliki kesatuan yang baik. Begitu bersatunya mereka bisa berjalan bergerombolan kemana – mana seperti ingin tawuran, padahal bukan ingin tawuran melainkan hanya berjalan bersama menuju kampus.,hehehe.

Namun demikian tidak semua warga diutara terlihat memiliki ego yang tinggi, semuanya bergantung pada didikan dari keluarga dan lingkungan mereka dan bahkan pengalaman hidup mereka.

Pengalaman Akademik Paling Mengesankan

Adakah pengalaman akademik yang paling mengesankan selama mbak Rahmiaty menjalani dunia perkuliahan di India? Seperti apakah pengalaman tersebut?

Saya begitu malas untuk satu mata kuliah yaitu educational research and statistics saat saya masih di semester awal. Hal itu dikarenakan dosen yang mengajar setiap paper (satu mata kuliah) ada 4 orang. Satu mata kuliah ada 4 unit, masing – masing unit ada 4 dosen yang bertanggung jawab. Untuk urusan statistic seorang dosen yang berbahasa inggris dengan logat telugu mengemban tugas untuk memberikan perkuliahan kepada kami. Dikelas yang hitung –menghitung lebih dominan membuat saya jenuh dan bosan apalagi untuk kali ini dosen saya selalu mengulang – ngulang  apa yang telah ia ucapkan sebelumnya. Kami para mahasiswa banyak yang mengira bahwa beliau itu masih baru dalam bidangnya karena teaching methodnya only one way communication, ini penjelasan dari cerita diatas sebelumnya.

Tak lama setelah itu ada yang namanya P.hd viva voice, kami M.ed students diperbolehkan untuk ikut serta. Saat itu saya melihat beliau dosen statistic saya berada didalamnya. Saya hanya mengobserved P.hd students yang melakukan seminar. Saat itu saya melihat banyak peserta yang diuji dengan pertanyaan yang bertubi – tubi dari dosen saya, jadi mekanisinya adalah murid  P.hd dari kampus lain akan diuji oleh dosen yang berasal dari kampus lain. Tibalah giliran untuk dosen statistic saya. Dalam hati saya hanya pikir dia baru ingin menyelesaikan phdnya tahun ini berhubung dia masih terlihat muda. Wah astaghfirullah, yang terjadi adalah semua dosen tidak ada yang menyela hasil researchnya, alias researchnya kece badai pada saat itu. Judulnya berhubungan dengan Human Capital gitu, saat itu saya merasa kecil sekali, perasaan saya makin menciut ketika salah satu penguji mengatakan bahwa ini adalah P.hdnya yang ketiga dan ketiga – tiganya di biayai oleh pemerintah india, dimana perbulannya untuk stipend tanpa tuition fee mereka dibiayai sekitar 35ribu rupes atau senilai 7 juta rupiah.

Beliau yang cara mengajarnya monoton dan berlogat telugu tidak lain hanyalah seorang yang berilmu yang mencoba menyalurkan ilmunya dengan pendekatan tradisionil yang semata – mata bertujuan agar muridnya memahami konsep dasar pemahaman statistics, selain itu saya akhirnya tau kalau dia pernah mengecam pendidikan di Prancis, tapi karena kelas di Prancis rata-rata tidak bermedium English akhirnya beliau memilih meneruskan pendidikannya di India yang bermedium English.



Pesan dan Motivasi

Berikanlah motivasi kepada teman-teman Indonesia yang ingin melanjutkan kuliah ke India. Periapan berkas, mental, dan lain-lain agar mereka lebih siap ketika sampai di India!


Do the best prepare for the worse, let them say what they want to say just be your self and chase what you want to chase. Universe always be with us and let it be come true as long as it’s important for our life.

Niat yang baik dan doa kepada Tuhan adalah obat untuk tercapainya cita- cita. Lakukan sesuatu dengan maksimal, jadi tidak ada kesedihan setelah kegagalan. Untuk teman- teman yang ingin melanjutkan kuliah terutama dengan jalur beasiswa setiap tahun peluang itu ada, tinggal persiapkan kelengkapan berkas, fisik dan mental. Jangan malu untuk bertanya karena mereka itu pasti suka berbagi, jangan takut karena takut bisa mematahkan semangat yang lain, dan jangan sampai lupa berdoa dan minta restu orang tua. Doa orang tua itu dekat dengan ridha Tuhan kita.

Terima kasih kepada berkuliah.com mengizinkan saya untuk sedikit bercerita tentang pengalaman saya, lebih dan kurang saya mohon maaf, tolong diambil yang positifnya saja dari cerita saya dan semoga bermanfaat bagi para pembaca.
Nama

Afrika,26,Amerika,67,Amerika Serikat,81,Arab Saudi,13,Asia,237,Australia,75,Austria,13,Beasiswa,306,Beasiswa Amerika,4,Beasiswa Arab Saudi,5,Beasiswa Australia,14,Beasiswa Austria,2,Beasiswa Belanda,10,Beasiswa Belgia,1,Beasiswa Brunei Darussalam,2,Beasiswa Cina,10,Beasiswa Denmark,1,Beasiswa Filipina,3,Beasiswa Finlandia,1,Beasiswa Hongkong,1,Beasiswa Hungaria,1,Beasiswa India,2,Beasiswa Indonesia,3,Beasiswa Inggris,28,Beasiswa Irlandia,1,Beasiswa Jepang,14,Beasiswa Jerman,5,Beasiswa Kamboja,1,Beasiswa Kanada,3,Beasiswa Korea,2,Beasiswa Korea Selatan,5,Beasiswa Malaysia,6,Beasiswa Myanmar,1,Beasiswa New Zealand,3,Beasiswa Perancis,4,Beasiswa Polandia,1,Beasiswa Rumania,1,Beasiswa Selandia Baru,1,Beasiswa Sidney,1,Beasiswa Singapura,3,Beasiswa Skotlandia,1,Beasiswa Slovakia,1,Beasiswa Spanyol,1,Beasiswa Swedia,2,Beasiswa Swiss,3,Beasiswa Taiwan,1,Beasiswa Thailand,3,Beasiswa Tiongkok,1,Beasiswa Turki,5,Beasiswa Uni Emirat Arab,1,Beasiswa Uni Eropa,2,Beasiswa Vietnam,1,Belanda,37,Belgia,10,Brazil,2,Brunei Darussalam,7,Bulgaria,3,Ceko,4,Chili,3,Cina,30,Denmark,10,Destinasi,65,Eropa,313,Event,5,Exchange,26,Fakta Unik,82,Festival Indonesia,2,Filipina,8,Finlandia,16,Hong Kong,6,Hungaria,4,IELTS,6,India,37,Indonesia,113,Info Beasiswa,64,Info Jurusan,12,Info Universitas,34,Inggris,86,Interview,445,Interview di Amerika,13,Interview di Arab Saudi,5,Interview di Australia,23,Interview di Austria,4,Interview di Belanda,12,Interview di Belgia,8,Interview di Ceko,3,Interview di Cina,12,Interview di Damaskus,1,Interview di Denmark,4,Interview di Filipina,3,Interview di Finlandia,10,interview di Hungaria,1,Interview di India,9,Interview di Indonesia,4,Interview di Inggris,32,Interview di Irlandia,1,Interview di Italia,11,Interview di Jepang,22,Interview di Jerman,20,Interview di Kanada,8,Interview di Korea Selatan,28,Interview di Malaysia,1,Interview di Maroko,6,Interview di Meksiko,1,Interview di Mesir,8,Interview di New Zealand,17,Interview di Perancis,25,Interview di Polandia,12,Interview di Portugal,11,Interview di Rusia,3,Interview di Selandia Baru,4,Interview di Singapura,6,Interview di Skotlandia,2,Interview di Spanyol,16,Interview di Swedia,2,Interview di Swiss,2,Interview di Taiwan,5,Interview di Thailand,8,Interview di Tiongkok,9,Interview di Turki,9,Interview di Yaman,1,Interview di Yordania,5,Irlandia,10,Islandia,1,Italia,16,Jakarta,1,Jamaika,1,Jepang,60,Jerman,46,Kanada,27,Karir,13,Kazakhstan,1,Kolombia,4,Korea Selatan,44,Kuliner,21,kuliner khas daerah,7,Kuliner Mancanegara,14,Launching Buku,1,Lebanon,3,Lithuania,1,LPDP,4,Malaysia,27,Maroko,9,Media,249,Meksiko,7,Mesir,19,motivasi,2,New York,1,New Zealand,15,News,3,Norwegia,2,Paraguay,1,Perancis,48,Polandia,14,Portugal,15,PPI,6,Prancis,1,Press Release,1,Prestasi,1,Profil PPI,7,Profil Universitas,51,Qatar,2,Rekomendasi,1,Rumania,2,Rusia,13,Selandia Baru,24,Sidney,1,Simposium Internasional PPI Dunia 2016,6,Singapura,30,Skotlandia,4,Slovakia,1,Spanyol,24,Student Life,150,Studenthack,348,Surabaya,2,Swedia,19,Swiss,15,Taiwan,9,Thailand,13,Tiongkok,19,Tips,7,Tips Beasiswa,16,Tips Belajar Bahasa Inggris,9,Tips Kuliah ke Luar Negeri,89,Tips Travelling,6,Tips Umum Kuliah di Luar Negeri,105,Tips Umum Kuliah Di Negeri Sendiri,47,TOEFL,12,Tokoh Dunia,2,Tokoh Indonesia,20,Traveling,6,Turki,20,Uni Emirat Arab,1,Uni Eropa,2,Universitas,36,Universitas Terbaik,56,Uruguay,2,Vietnam,1,Yaman,1,Yogyakarta,3,Yordania,5,Yunani,3,
ltr
item
Berkuliah.com: Ada Pesan Buat Sobat Berkuliah Dari Ami di India, “Universe Always Be With Us”!
Ada Pesan Buat Sobat Berkuliah Dari Ami di India, “Universe Always Be With Us”!
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEimh5AfwERK9Cg-b4aUvS_TY4h1fKx2EIwBYh-GqAhRJQCzieFwHtJfoEVawiCOhVbQznHRIZOUGuZTxIWumyb5FFdaj65nZVGwrxAJwYXfHGqsFYaL0ukf1sMam6RZbNC0EddWwu8NrJ0/s640/6.jpg
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEimh5AfwERK9Cg-b4aUvS_TY4h1fKx2EIwBYh-GqAhRJQCzieFwHtJfoEVawiCOhVbQznHRIZOUGuZTxIWumyb5FFdaj65nZVGwrxAJwYXfHGqsFYaL0ukf1sMam6RZbNC0EddWwu8NrJ0/s72-c/6.jpg
Berkuliah.com
http://www.berkuliah.com/2016/01/ada-pesan-buat-sobat-berkuliah-dari-ami.html
http://www.berkuliah.com/
http://www.berkuliah.com/
http://www.berkuliah.com/2016/01/ada-pesan-buat-sobat-berkuliah-dari-ami.html
true
6823463133590324440
UTF-8
Loaded All Posts Not found any posts VIEW ALL Readmore Reply Cancel reply Delete By Home PAGES POSTS View All RECOMMENDED FOR YOU LABEL ARCHIVE SEARCH ALL POSTS Not found any post match with your request Back Home Sunday Monday Tuesday Wednesday Thursday Friday Saturday Sun Mon Tue Wed Thu Fri Sat January February March April May June July August September October November December Jan Feb Mar Apr May Jun Jul Aug Sep Oct Nov Dec just now 1 minute ago $$1$$ minutes ago 1 hour ago $$1$$ hours ago Yesterday $$1$$ days ago $$1$$ weeks ago more than 5 weeks ago Followers Follow THIS CONTENT IS PREMIUM Please share to unlock Copy All Code Select All Code All codes were copied to your clipboard Can not copy the codes / texts, please press [CTRL]+[C] (or CMD+C with Mac) to copy